Blusukan Proyek MRT, Gibran Minta Wamen Jawab Pertanyaan Media, Strategi Naikkan Elektabilitas?

  • Bagikan
Momen saat Gibran meminta Wamen menjawab pertanyaan wartawan. (tangkapan layar)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kembali menjadi perbincangan setelah momen unik saat kunjungannya ke proyek MRT Jakarta Fase 2 Selatan-Utara, Senin (21/10/2024).

Dalam kunjungan tersebut, Gibran tampak mengajak awak media melihat langsung kondisi di dalam terowongan rel MRT yang sedang dibangun.

Namun, setelah keluar dari terowongan dan menemui wartawan, Gibran membuat warganet terkejut. Ketika seorang wartawan menanyakan harapannya terkait proyek MRT tersebut, Gibran tidak langsung menjawab.

Ia justru meminta Wakil Menteri (Wamen) yang mendampinginya untuk memberikan penjelasan. "Ini Pak Wamen kan sebagai user," ujar Gibran, sambil mengarahkan mikrofon kepada Wamen yang berdiri di sampingnya.

Tindakan ini langsung menuai beragam komentar di media sosial. Sebagian warganet mempertanyakan kapasitas Gibran sebagai wakil presiden.

"Lalu fungsinya apa sebagai wapres kalau tidak bisa jawab pertanyaan wartawan?" tulis seorang warganet dengan nada kritis.

Bahkan, ada yang membandingkan sikap Gibran dengan ayahnya, mantan Presiden Joko Widodo. "Lebih parah dari bapaknya," ujar seorang warganet lainnya.

Namun, tak sedikit juga yang membela Gibran. Mereka memahami bahwa sebagai wapres baru, Gibran mungkin masih dalam proses penyesuaian. "Namanya juga baru belajar jadi wapres," tulis seorang warganet dengan nada simpati.

Sementara itu, pegiat media sosial @CakKhum mencurigai gerak cepat Gibran sebagai bagian dari strategi politik.

Dalam cuitannya di X (sebelumnya Twitter), @CakKhum menyinggung bagaimana konten blusukan Gibran semakin masif di media sosial, terutama TikTok.

"Jangan kaget nanti sebelum 2029 elektabilitasnya bisa menyalip Prabowo," tulisnya.

Cak Khum juga menyoroti fakta bahwa hingga saat ini rapat kabinet perdana belum dilaksanakan, namun Gibran sudah sibuk dengan berbagai kegiatan blusukan sejak tiga hari lalu.

Ia menambahkan, "Ini ex tim pencitraan Mulyono langsung gaspoll naikkan elektabilitasnya."

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan