FAJAR.CO.ID, MAGELANG -- Presiden Prabowo Subianto memberikan pembekalan kepada menteri-menterinya selama tiga hari di Akademi Militer, kawasan Gunung Tidar, Magelang, Jawa Tengah, pada 25-27 Oktober 2024.
Pembekalan ini sekaligus menjadi kilas balik Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin saat menjadi taruna. Pasalnya, Gunung Tidar ini dikenal sebagai tempat Akademi Militer atau Akmil yang melahirkan perwira Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat atau TNI AD.
Pria kelahiran Makassar ini masuk akademi pada 1971 dan lulus pada 1974.
Setelah lulus dari Akabri Magelang, Sjafrie Sjamsoeddin lama bertugas di Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Kemudian Sjafrie menjabat sebagai Kepala Staf Kodam Jakarta Raya 1996, dan setahun berikutnya ia menjadi Panglima Kodam Jaya.
Gunung Tidar sendiri menjadi simbol dari ketangguhan, disiplin, dan pengabdian para calon perwira yang ditempa dengan berbagai pendidikan fisik, mental, dan intelektual.
Akmil di Gunung Tidar dikenal sebagai tempat di mana para taruna dan taruni belajar tidak hanya tentang ilmu militer, tetapi juga nilai-nilai kepemimpinan, moralitas, dan dedikasi terhadap bangsa dan negara. (Pram/fajar)
