FAJAR.CO.ID, TEHERAN -- Pemimpin Revolusi Islam, Ayatollah Seyyed Ali Khamenei merespons serangan Israel baru-baru ini terhadap Iran. Dia menyebut, kesalahan perhitungan rezim Zionis harus digagalkan.
Ayatollah menyebut penting bagi Iran untuk menunjukkan kekuatan, tekad, dan inisiatif pemuda Iran dalam melawan tindakan tersebut.
Pernyataan itu disampaikan dalam sebuah pertemuan dengan keluarga para martir dalam serangan itu. "Tindakan agresi oleh rezim Zionis tidak boleh dibesar-besarkan atau diremehkan. Sangat penting untuk menggagalkan kesalahan perhitungan rezim Zionis," tandas Ayatollah.
"Mereka (Israel) perlu memahami kekuatan, tekad, dan inovasi bangsa Iran dan pemudanya," tambahnya dilansir iranpress.
Ia mengatakan otoritas Iran bertanggung jawab untuk memutuskan kualitas pertunjukan kekuatan Iran terhadap rezim Israel, akibat serangan yang dilakukan terhadap wilayah Iran.
Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi telah menegaskan bahwa Amerika Serikat memainkan peran dalam serangan Israel baru-baru ini terhadap Iran, dengan mencatat bahwa AS memfasilitasi koridor udara bagi pasukan Israel dan menyediakan peralatan pertahanan sebelum agresi, yang ia pandang sebagai bentuk keterlibatan dalam serangan tersebut.
Dalam sebuah wawancara yang disiarkan di televisi, Araghchi menegaskan bahwa Iran memandang Washington terlibat dalam serangan baru-baru ini dan kejahatan yang sedang berlangsung yang dilakukan oleh "Israel" terhadap masyarakat di wilayah tersebut, karena tindakan ini dilakukan dengan senjata dan dukungan politik AS.
