FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Perbedaan kekuatan sangat jelas terasa jelang laga Timnas Indonesia menghadapi Jepang dilanjutan Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Dari segi kekuatan, Timnas Jepang jauh berada di atas Indonesia. Karena alasan itu mereka lebih diunggulkan di laga ini.
Punya banyak pemain yang berkompetisi dan bersaing di kasta tertinggi sepakbola Eropa membuat mereka dijuluki sebagai Raja Asia.
Pemain-pemain seperti Takumi Minamino, Takefuso Kubo, Zion Suzuki, Ayase Ueda, hingga sang kapten Wataru Endo menjadi nama pemain besar di Asia.
Namun, ada satu yang betul-betul harus diwaspadai oleh Timnas Indonesia untuk menghadapi laga ini, dia adalah Kaoru Mitoma.
Pemain ini menjadi sosok yang paling berbahaya di sisi flank kiri Tim Samurai Biru lewar dribbling dan skill individunya.
Pengamat sepakbola Ronny Pangemanan atau Bung Ropan menyebut pemain ini yang paling berbahaya dari Jepang.
“Kaoru Mitoma ini pemain yang paling berbahaya dan jadi pemain termahal di skuad Jepang yang dibawa ke Jakarta,” kata Bung Ropan dikutip dari unggahan di channel YouTube pribadinya.
“Kekuatan dia ada, kecepatan, skill, mental bermain baik riding the game sangat bagus dan ini harus perhatian untuk STY,” sebutnya.
Ia pun mengingatkan, siapa pun nantinya yang ditugaskan oleh pelatih Shin Tae Yong untuk mengawasi pemain ini harus benar-benar fokus.
Sebab, kecolongan atau ketinggalan sekali saja itu bisa berdampak fatal untuk Timnas Indonesia.
“Siapa pun yang dimainkan, dalam formasi atau skema apapun. Memang Jepang semua pemainnya top tapi menurut saya kuncinya ada di flank,” ujarnya.
“Jadi bek kanan kita, dengan skema 3-4-3 pilihan utamanya ada Sandy Walsh,” ungkapnya.
“Untuk Sandy Walsh jangan sering-sering meninggalkan pos, harus cermat dan fokus ke Mitoma ini. Sekali lepas dia akan cepat sekali masuk dengan penetrasinya,” tuturnya.
Selanjutnya Skuad Garuda akan tampil menghadapi Jepang di laga kelima Grup C Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pertandingan Indonesia menghadapi Jepang akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno pada tanggal 15 dan 19 November 2024, mulai pukul 20.00 WITA.
(Erfyansyah/fajar)
