FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Pemberian sanksi oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI ke tim PSM Makassar karena insiden 12 pemain kini berbuah polemik.
Pasalnya, keputusan ini dianggap kurang fair karena bukan sepenuhnya kesalahan dari tim PSM Makassar yang memainkan 12 pemain di lapangan.
Bahkan, asisten wasit atau wasit cadangan di laga tersebut, Muhammad Iqbaluddin sudah memberikan klarifikasi terkait kesalahannya itu.
Muhammad Iqbaluddin dalam video klarifikasinya mengaku bersalah karena insiden ini.
Ia mengatakan dirinya lalai, tidak teliti dan terburu dalam melakukan prosedur pergantian pemain sehingga berbuah insiden ini.
“Saya sebagai wasit cadangan mengaku salah karena lalai dalam prosedur pergantian pemain tidak teliti dan terburu yang berakibat pertandingan harus berlangsung dengan 12 pemain,” kata wasit cadangan Muhammad Iqbaluddin
Iqbal pun meminta maaf kepada pelatih kedua tim PSM Makassar dan Barito Putera atas insiden yang terjadi berkat kesalahannya.
“Saya juga meminta maaf kepada pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan dan pelatih PSM Makassar atas kelalaian, kecerobohan dan kesalahan saya,” ujarnya.
Dari insiden ini, PSM Makassar akhirnya diberikan sanksi dari Komite Disiplin (Komdis) terkait insiden di laga tersebut.
Adapun sanksi yang diberikan oleh Komdis adalah pengurangan tiga poin dan kemenangan di laga tersebut diberikan ke Barito Putera dengan skor WO 3-0.
Terkait sanksi yang diberikan ini, Manajer tim PSM Makassar, Muhammad Nur Fajrin menyebut pihaknya sudah melayangkan banding.
Akibat sanksi ini, posisi PSM Makassar melorot ke peringkat 12 klasemen dengan 24 poin. Sebelumnya PSM Makassar menempati peringkat delapan dengan 27 poin.
Sebelumnya, laga menghadapi Barito Putera itu yang berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur pada Minggu (22/12/2024), ada satu momen PSM bermain dengan 12 pemain.
Insiden ini terjadi setelah PSM Makassar melakukan tiga pergantian pemain secara bersamaan pada menit 90+7.
Pada saat tiga pemain pengganti masuk, ada satu pemain yang belum meninggalkan lapangan.
Ketiganya adalah Daffa Salman, Muhammad Arham, dan Achmat Fahrul Aditia untuk menggantikan Akbar Tanjung, Latyr Fall, serta Sahrul Lasinari.
Wasit pun mengijinkan ketiga pemain ini masuk, Daffa, Arham, dan Fahrul lantas masuk. Adapun Akbar ditandu dan Latyr Fall juga sudah keluar.
Diketahui, Syahrul Lasinari menjadi pemain yang tetap berada di lapangan atau menjadi pemain yang ke-12 di pertandingan ini.
(Erfyansyah/fajar)
