Soal Penahanan Tom Lembong, Tatak Ujiyati: Kebijakan Diambil Atas Restu Jokowi

  • Bagikan
Tom Lembong saat ditahan Kejagung.

Namun, kini, ia merasa sudah tidak ada sensitivitas lagi terkait kunjungan sahabat dekat, terutama karena segala kunjungan direkam CCTV dan tidak akan membahas substansi perkara yang sedang dihadapinya.

“Terima kasih yang dalam pada sahabat dekatku Pak Anies Baswedan atas kunjungannya minggu lalu, dan atas kado buku yang super menarik,” tulis Tom dalam surat tersebut (9/1/2025).

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kejaksaan Agung yang telah memberikan izin bagi Anies untuk berkunjung.

Dalam suratnya, Tom menitipkan pesan penuh semangat dan cinta kasih untuk teman, pendukung, serta simpatisannya melalui Anies.

Ia menegaskan bahwa cintanya kepada Indonesia tetap besar, bahkan tekadnya semakin bulat untuk terus mengabdi kepada bangsa dan negara.

“Salam semangat dan salam cinta kasih saya untuk segenap teman, pendukung, dan simpatisan kita. Saya terus mencintai Indonesia, dan tekad saya makin bulat untuk terus mengabdi pada Indonesia,” tandasnya.

Sebelumnya, Tom Lembong, yang dikenal sebagai salah satu orang dekat Anies Baswedan, kini menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi impor gula yang dilakukan saat ia masih menjabat sebagai Menteri Perdagangan.

Pada Selasa malam (29/10/2024), Tom yang mengenakan rompi merah muda khas tahanan Kejaksaan Agung (Kejagung), digiring dengan tangan terborgol menuju mobil tahanan.

Kasus korupsi impor gula ini diduga merugikan negara hingga Rp 400 miliar.

Kejaksaan Agung menilai Tom terlibat dalam praktik penunjukan perusahaan importir non-BUMN untuk mengimpor gula, yang seharusnya hanya boleh dilakukan oleh BUMN sesuai peraturan Kementerian Perdagangan.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan