FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Hasil penyelidikan terkait kebakaran kantor Dinas Kebakaran (Disdik) kota Makassar oleh Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel masih belum keluar.
Hal ini membuat publik masih bertanya-tanya mengenai penyebab pasti kebakaran kantor yang berdiri di Jalan Anggrek, Kecamatan Panakkukang ini.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana mengatakan, hingga 28 Januari 2025, pihaknya belum menerima hasil dari Labfor Polda Sulsel.
Seperti diketahui, peristiwa kebakaran itu terjadi sejak 11 Januari 2025 sekitar pukul 02.30 Wita. Api dengan begitu cepat melalap bagian-bagian gedung kantor.
"Belum keluar (hasil penyelidikan). Bisa konfirmasi langsung ke puslabfornya ya," kata Arya, Selasa (28/1/2025).
Sementara itu, beberapa waktu lalu AKBP Devi Sujana menyebut, penyebab kebakaran kantor Dinas Pendidikan (Disdik) kota Makassar masih belum bisa dipastikan.
Hingga kini, kesimpulan dibakar atau terbakar kantor yang berdiri di Jalan Anggrek, Kelurahan Paropo, Kecamatan Panakkukang itu masih misteri.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar mengatakan, hasil penyelidikan dari Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel masih belum keluar.
"Masih menunggu hasil penyelidikan Labfor, saksi yang diperiksa sembilan," ujar Devi, Rabu (22/1/2025).
Devi bilang, dari sembilan saksi yang diperiksa, tidak menutup kemungkinan akan terus bertambah.
Namun saat ditanya rencana pemeriksaan terhadap Kepala Disdik Nonaktif Muhyiddin Mustakim hingga Plt Nielma Palamba, Devi menuturkan bahwa beliau ada arah ke sana.
"Pak Muhyiddin belum diperiksa, belum mengarah ke sana. Begitu juga Kepala Disdik saat ini, kan dia tidak ada di lokasi saat itu," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, sekitar tiga jam Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di kantor Dinas Pendidikan (Disdik) kota Makassar, Selasa (14/1/2025).
Ini merupakan penyelidikan kali kedua yang dilakukan Tim Labfor Polda Sulsel, setelah sebelumnya pada Sabtu (11/1/2025) kemarin.
Pantauan fajar.co.id, empat petugas dari Labfor melakukan penyisiran di sekitar lokasi untuk menemukan bukti yang mengarah pada penyebab kebakaran.
Tim Labfor Polda Sulsel tercatat mulai melakukan olah TKP sekitar pukul 13.30 Wita hingga pukul 16.42 Wita.
Setelah penyisiran yang dilakukan, petugas nampak membawa beberapa barang bukti yang dikemas dalam kantongan cokelat lalu dimasukkan ke dalam mobil.
Seperti pada peristiwa serupa sebelumnya, barang bukti yang ditemukan nantinya bakal digunakan untuk kepentingan penyelidikan.
Kasubbid Fisika dan Digital Forensik Bidang Labfor Polda Sulsel, AKBP Wiji Purnomo saat ditemui enggan memberikan penjelasan lebih jauh.
Ia hanya menegaskan akan kembali ke lokasi untuk meminta keterangan kepada Kasubag Keuangan Disdik Kota Makassar.
"Kita masih mau ke sini. Masih minta data keterangan Kasubag Keuangan (Disdik Makassar), Pak Ardi," singkat Wiji lalu naik ke mobilnya.
(Muhsin/fajar)
