FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Eks Sekretaris Badan Udaha Milik Negara (BUMN), Muhammad Said Didu menyentil eks Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/ Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Didu tidak merinci siapa nama yang ia maksud sebagai eks Wamen ATR/BPN. Namun kata Didu,mantan Wamen itu saat menjabat menerbitkan sertifikat laut Pantai Indah Kapuk (PIK)-2.
“Saat jadi Wamen ATR/BPN, terbitlah sertifikat laut PIK-2,” kata Didu dikutip dari unggahannya di X, Jumat (31/1/2025).
Didu mengungkapkan lebih jauh. Kini, saat jadi Menteri Kehutanan, sosok itu juga yang melakukan pengalihan status hutan lindung di Proyek Strategis Nasional (PSN) PIK-2.
“Saat jadi Menhut, sedang menyelesaikan proses pengalihan status hutan lindung di PSN PIK-2,” beber Didu.
Hal tersebut, kata dia hanya gambaran bagaimana anggota kabinet Presiden ke-7 Jokowi. Kini bekerja di kabinet Prabowo Subianto.
“Itulah contoh kerjaan Menteri/Wakil Menteri Jokowi di Kabinet Prabowo,” ujarnya.
Namun hal tersebut, menurutnya satu hal. Menteri Jokowi yang lain juga melakukan hal sama.
“Menteri-Menteri Jokowi lainnya sedang "bekerja" juga,” imbuhnya.
Didu tak menyebut detail orang dimaksud.
Namun diketahui, kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni yang kini Menhut. Dulunya menjabat Wamen ATR/BPN di masa pemerintahan Jokowi.
(Arya/Fajar)