Said Didu: Dibanding PIK-2, Perampokan Paling Sempurna Ternyata Terjadi di Morowali

  • Bagikan
Said Didu
Said Didu

FAJAR.CO.ID — Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu menyatakan, perampokan paling sempurna ternyata terjadi di Morowali, Sulawesi Tengah.

Menurutnya, hal ini lebih mengerikan dibandingkan yang ada di PIK-2 Kabupaten Tangerang, Banten.

“Ini gambaran pada seluruh rakyat Indonesia, pada pemerintah. Pikiran saya kemarin itu, perampokan paling sempurna adalah PIK-2, ternyata lebih sempurna di Morowali,” kata Said Didu dikutip channel Youtube-nya, Sabtu, (8/2/2025).

Dia mengungkap, seluruh pantai sudah dikupasi oleh perusahaan asing yang panjangnya hampir 100 kilometer.

Kawasan ini telah menjadi proyek strategis nasional (PSN) juga yang ditetapkan oleh pemerintah di akhir pemerintahan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi).

“Kita lihat ini perampokan nya kenapa sempurna, lihat gunung milik negara, dipalsukan, dirampok dan diambil tanah kapurnya untuk dijual ke perusahaan lain, itu milik Negara. Kemudian itu rata nanti jadi kawasan Industri, dijual lagi,” tuturnya.

“Kampung-kampung ini juga akan hilang, setelah itu, masuk disini, di laut ini, sepanjang pantai saya pikir melanggar dan ini menurut saya KKP harus turun memeriksa semua yang ada di sini. Tapi terlepas dari itu semua bahwa, kesempurnaan perampokan aset negara dan penggusuran rakyat oleh presiden Jokowi ternyata terjadi di Morowali paling besar dan membikin rakyat miskin,” tambahnya.

Dia menyentil Jokowi selama ini yang kabinetnya selalu membanggakan seolah Morowali maju karena masuknya perusahaan-perusahaan China, namun faktanya tidak semua.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan