Mardani Ali Sera Singgung Reformasi Birokrasi dan Efisiensi Pemerintah

  • Bagikan
Anggota DPR Fraksi PKS, Mardani Ali Sera

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, menyinggung perlunya reformasi birokrasi di Indonesia agar lebih efisien dan berorientasi pada hasil.

Dalam cuitannya di X @MardaniAliSera, ia menyoroti langkah Vietnam yang memangkas jumlah kementerian dan merampingkan birokrasi sebagai bagian dari strategi efisiensi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Reformasi birokrasi sederhananya miskin struktur dan kaya fungsi. Jumlah kementerian/lembaga setingkat menteri sedikit dan fungsinya diperbanyak,” ujar Mardani (11/2/2025).

Ia menyoroti target pertumbuhan ekonomi Vietnam yang diproyeksikan mencapai 8 persen pada 2025 dan 10 persen pada 2026.

Dikatakan Mardani, Vietnam telah melakukan pembenahan birokrasi untuk mencapai tujuan tersebut.

Indonesia, sebagai negara besar dengan potensi berlimpah, menurutnya juga memiliki peluang yang sama, bahkan lebih besar dari Vietnam, asalkan mampu bekerja secara cerdas dan tuntas.

"Indonesia negara besar dengan potensi berlimpah punya peluang sama bahkan lebih besar dari Vietnam asal kita bekerja cerdas dan tuntas," tandasnya.

Dalam unggahan itu, Mardani juga menyertakan potongan berita yang membahas langkah Vietnam dalam memangkas jumlah kementerian dari 30 menjadi 22.

Bulan hanya itu, Vietnam juga merampingkan struktur birokrasi dengan mengurangi jumlah pegawai negeri hingga 100.000 orang.

Beberapa kementerian digabungkan untuk meningkatkan efisiensi tanpa mengurangi fungsi utama mereka.

Langkah ini sejalan dengan rencana Vietnam untuk menjadi negara berpendapatan menengah atas pada 2030 dan berpendapatan tinggi pada 2045.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan