FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengaku bingung dalam memilih lokasi untuk membuang endapan lumpur hasil pengerukan 17 sungai di DKI Jakarta.
Merespons hal itu, Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Susi Pudjiastuti Astuti menyarankan di Pantai Utara (Pantura) yang terkena abrasi.
“Pak Wagub, kirimkan ke daerah-daerah yang memerlukan di Pantura yang terkena abrasi,” kata Susi Pudjiastuti dalam akun X pribadinya, Senin, (24/2/2025).
Diketahui, pengerukan serentak itu dilakukan 17 sungai dan kanal yang tersebar di enam wilayah Jakarta.
Pengerukan sungai ini merupakan program setatus hari kerja, solusi sementara dalam mengatasi banjir di DKI.
Dia menargetkan sebanyak 1 juta meter kubik lumpur di sungai dan danau Jakarta bisa dikeruk.
“Saya melihat harus ada perubahan dalam antisipasi banjir, kalau tidak ada perubahan ya tidak selesai-selesai masalahnya,” kata Rano Karno yang akrab disapa Bang Doel ini.
Dalam pengerukan itu, Rano Karno mengerahkan 1.000 petugas, 112 unit alat berat dan 84 alat pendukung lainnya. (*)