Dilaksanakan oleh ICRAF Indonesia dengan dukungan pendanaan dari Kanada, Land4Lives bertujuan meningkatkan penghidupan dan ketahanan pangan petani terhadap perubahan iklim, serta melestarikan lingkungan hidup di tiga provinsi di Indonesia – Sulawesi Selatan, Sumatera Selatan, dan Nusa Tenggara Timur. Di Sulawesi Selatan, Land4Lives bekerja sama dengan Pemprov melalui Bappelitbangda dan Pemkab Bone melalui Bappeda.
Proses penyusunan Rencana Induk dan Peta Jalan Pertumbuhan Ekonomi Hijau
Penyusunan rencana induk dimotori oleh Pokja Pertumbuhan Ekonomi Hijau Sulawesi Selatan, sebuah forum multipihak yang melibatkan pemerintah daerah, sektor swasta, akademisi, dan organisasi masyarakat sipil sebagai pemangku kepentingan. Perencana Ahli Muda Bappelitbangda Sulsel sekaligus ketua tim pelaksana Pokja, Setiawan Aswad, mengatakan, rencana ini dirancang untuk menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi dengan kesehatan lingkungan serta kesejahteraan masyarakat.
“Kami ingin buktikan bahwa pembangunan tidak mesti mengorbankan aspek sosial dan kesehatan lingkungan,” ujarnya.
Setiawan menjabarkan empat tujuan pertumbuhan ekonomi hijau Sulawesi Selatan: ekosistem yang sehat dan produktif; pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, inklusif, adil, dan merata; penghidupan yang adaptif terhadap dinamika ekonomi, sosial, dan lingkungan; dan pengendalian emisi gas rumah kaca dari sektor berbasis lahan, termasuk ekosistem pesisir.
Dokumen ini juga memuat beberapa rekomendasi untuk mengatasi bencana-bencana alam yang sering terjadi di Sulawesi Selatan akibat cuaca ekstrem yang diperparah oleh perubahan iklim, misalnya banjir, longsor, dan krisis air bersih.