FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Zaskia Adya Mecca kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap sesama dengan turun langsung menyalurkan bantuan bagi korban banjir di kawasan Villa Nusa Indah, Bogor.
Dalam aksi kemanusiaan ini, ia ditemani oleh kakaknya, Tasya Nur Medina, serta sahabatnya, Indadari.
Zaskia membagikan momen perjuangannya menerjang banjir demi menyerahkan bantuan secara langsung kepada warga terdampak.
Meski harus menghadapi genangan air dan lumpur, semangatnya untuk membantu tidak surut.
Sebelumnya, Zaskia dan Indadari telah merencanakan kegiatan sosial lainnya, yaitu menggelar kajian bulanan bagi tuna netra dan memberikan bantuan kepada keluarga yang tinggal di kolong jembatan pada 4 Maret 2025.
Namun, setelah melihat banyaknya wilayah yang terdampak banjir, mereka memutuskan untuk bergerak lebih jauh dengan menyalurkan bantuan tambahan.
"Melihat berita banjir di banyak tempat, aku chat Inda sebelum jalan, ‘ini gimana kalau kita lanjut gerak ke tempat banjir, bikin posko sekalian!!’ Ternyata kami punya pemikiran yang sama," tulis Zaskia dalam unggahannya, dikutip Kamis (6/3/2025).
Setelah menyelesaikan kegiatan di kolong jembatan, Zaskia, Tasya, dan Indadari langsung bergerak membeli berbagai kebutuhan mendesak bagi korban banjir.
Dana yang digunakan berasal dari para donatur, termasuk seseorang yang secara mendadak mentransfer dalam jumlah besar untuk membantu para korban.
"Dengan persiapan uang tadinya hanya untuk tuna netra & keluarga di kolong jembatan, aku bikin link donasi Rangkul di @kitabisacom. Setelah dzuhur, Allah gerakkan hati seseorang yang tidak mau disebut namanya untuk mendadak transfer dalam jumlah besar sekali dan meminta disalurkan ke korban banjir. Aku sampai menangis karena Allah mudahkan sekali! Langsung kami belanja makanan, alat kebersihan, lilin, air minum, beli perahu karet, dan lainnya," lanjutnya.
Setibanya di lokasi banjir, Zaskia melihat bahwa belum ada posko bantuan yang berdiri. Ia pun berinisiatif untuk berkoordinasi dengan anggota TNI yang bertugas di lokasi agar bantuan bisa segera didistribusikan.
"Sampai di titik banjir Villa Nusa Indah, belum ada yang bikin posko. Tapi ada satu truk TNI serta perahu karet. Akhirnya, kami bersinergi dengan bapak-bapak tentara. Saat kami tiba, mereka langsung bilang, ‘kami butuh air minum, dari subuh listrik mati dan banjir sampai tiga meter!’" ungkapnya.
Seiring dengan mulai surutnya banjir, Zaskia dan timnya melanjutkan distribusi bantuan menggunakan mobil untuk menjangkau daerah-daerah yang masih terdampak, terutama di gang-gang kecil.
"Semakin sore, air mulai surut. Makanan, lilin, dan kebutuhan lain sudah siap. Kami pun bisa berkeliling menggunakan mobil ke gang-gang kecil untuk mendistribusikan bantuan. Kami tahu bantuan ini tidak seberapa dibandingkan dengan beratnya musibah yang mereka alami, apalagi saat bulan Ramadan. Tapi setidaknya kehadiran kami bisa memberikan semangat bahwa mereka tidak sendirian dan ada yang siap membantu," tutupnya.
(Wahyuni/Fajar)
