Hasto Tak Lewat Pintu Depan Saat Pelimpahan Perkara, Gun Romli: Disembunyikan KPK Agar Tidak Bertemu Media

  • Bagikan
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dihadirkan dalam konferensi pers penahanan tersangka di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (20/2/2025). (Dery Ridwansah/ JawaPos.com)

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Sekretaris Jenderal (Sekjend) PDIP, Hasto Kristiyanto tidak lewat pintu depan saat pelimpahan perkara di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Itu menuai sorotan.

Kader PDIP, Muhammad Guntur Romli angkat suara. Ia mengatakan masuk dan keluarnya Hasto tak lewat pintu depan, bukan tanpa alasan.

“Ada yang "order" Hasto dilarang bicara ke media,” kata Guntur Romli dikutip dari unggahannya di X, Jumat (7/3/2025).

Lebih jauh, pria yang karib disapa Gun Romli itu mengatakan Hasto memang sengaja disembunyikan. Aagar tidak bertemu dengan jurnalis yang telah menunggu di KPK.

“Dia 'disembunyikan' KPK agar tidak bertemu media,” terangnya.

Kuasahukum Hasto, Maqdir Ismail menanyakan hal itu.

"Kami tadi turun secara bersama, tapi nampaknya Mas Hasto tidak dibawa melalui pintu depan ini. Saya tidak tahu ada apa. Apakah memang ada sesuatu yang hendak disembunyikan," kata Maqdir kepada jurnalis di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis sore, 6 Maret 2025.

Hal tersebut, menurutnya terbilang baru. Mengingat biasanya lewat pintu depan.

"Saya pikir ini sesuatu yang baru buat saya. Sebab selama ini setiap orang selesai tahap 2, akan selalu diajak ke luar bersama-sama termasuk dengan penasihat hukum," pungkas Maqdir.
(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan