Komisi IX DPR RI Awasi Ketat Implementasi Makan Bergizi Gratis

  • Bagikan
Sosialisasi program MBG oleh Anggota Komisi IX DPR RI Ashabul Kahfi, dan Ikeu Tanziha selaku perwakilan dari Tenaga Ahli Utama BGN

"Kegiatan seperti ini butuh proses dan waktu, mulai dari bahan baku, ketersediaan pangan, ketersediaan SDM yang bisa kolaborasi secara baik,” sambung dia.

Per hari ini Indonesia mengalami angka stunting yang cukup tinggi bahkan berada di urutan kedua Asia Tenggara. Untuk itu program MBG diharapkan dapat menekan kasus stunting.

“Indonesia masih mengalami angka stunting yang cukup tinggi, Indonesia berada di urutan kedua Asia Tenggara dengan sekitar 4 juta anak yang mengalami stunting. Oleh karena itu salah satu solusinya adalah adanya program MBG," jelasnya.

Program MBG disasar pada 4 komponen, yaitu Balita, SD sampai SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Tujuan MBG untuk menghadirkan generasi sehat dan berkualitas yang mampu mencapai generasi emas di tahun 2045.

“Indonesia punya potensi yang cukup besar, karena ada bonus demografis, karena ada 60 persen indonesia pada usia produktif. Ketika usia produktif tidak memliki sdm yang berkualitas, maka jadi bahaya. Inilah yang menjadi tanggungjawab negara,” terangnya.

“SDM tidak berkualitas maka lapangan pekerjaan juga makin sempit. Semua manusia ingin hidup aman, nyaman, tapi terkadang kondisi yang membuat mereka tidak seperti itu, maka hadirnya negara untuk solusi bagi itu," kuncinya.

Berdasarkan riset, Indonesia diproyeksikan akan memiliki populasi muda yang besar pada tahun 2045 dan program ini dapat menjadi pilar penting dalam mendukung generasi muda yang sehat, produktif, dan siap bersaing di masa depan.

(Muhsin/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan