FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Kanker merupakan penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel yang tidak normal dan tidak terkendali.
Sel-sel kanker dapat merusak jaringan dan menyebar ke bagian tubuh lain. Kanker dapat terjadi di berbagai organ tubuh, seperti paru-paru, otak, payudara, usus, prostat, kandungan, dan kulit.
Kanker merupakan penyebab kematian kedua terbanyak di dunia setelah stroke dan serangan jantung.
Demikian, untuk mencegahnya perlu menjaga pola hidup sehat, salah satunya cerdas dalam memilah makanan maupun minuman, untuk dikonsumsi dalam sehari-hari.
Berdasarkan hasil dari beberapa penelitian, salah satunya dari Aklil dan anwar dalam jurnalnya ‘Journal of Cancer Research and Therapeuttics’, berikut deretan makanan dengan kandungan bahayanya, yang berpotensi menyebabkan kanker:
- Ayam Goreng
Level bahaya ayam goreng yaitu 7/10, dimana mengandung akrilamida, lemak jenuh, lemak trans dan sodium.
Ayam goreng sering dimasak dengan minyak berulang kali, menghasilkan lemak transdan senyawa berbahaya lainnya seperti akrilamida.
Makanan ini juga tinggi garam dan lemak jenuh yang berkontribusi pada peradangan dan peningkatan risiko kanker.
- Bakso
Bahaya kisaran 7/10, kandungan pada bakso berupa nitrat, nitrit, lemak jenuh, dan sodium.
Dalam bakso mengandung daging olahan yang sering kali mengandung nitrat dan nitrit sebagai pengawet.
Senyawa ini dapat berubah menjadi senyawa karsinogenik seperti nitrosamine saat dipanaskan pada suhu tinggi, yang meningkatkan risiko kanker, terutama kanker usus besar dan kanker lambung.
- Kopi Saset
Kopi saset atau kopi instan memiliki tingkat bahaya 5/10, berdasarkan kandungan akrilamida, kefein, dan gula tambahan.
Kopi instan mengandung akrilamida yang terbentuk selama proses pemanggangan biji kopi, akrilamida merupakan senyawa karsinogenik yang dapat meningkatkan risiko kanker, terutama jika dikonsumsi berlebihan.
Selain itu, tambahan gula dalam kopi instan juga meningkatkan kadar insulin, yang dampaknya berhubungan dengan beberapa jenis kanker.
- Martabak
Lavel bahaya 6/10. Martabak memiliki kandungan gula tinggi, lemak jenuh, karbohidrat olahan.
Perlu diketahui bahwa, martabak manis mengandung gula tinggi, lemak jenuh dan karbohidrat olahan yang dapat meningkatkan kadar guladarah dan peradangan dalam tubuh.
Makanan ini juga berpotensi memengaruhi metabolisme tubuh, yang berhubungan dengan peningkatan risiko kanker.
- Seblak
Makanan yang menarik ini memiliki tingkat bahaya pada rating 6/10. Berdasarkan kandungan lemak trans, Monosodium glutamate, dan karbohidrat olahan.
Seblak mengandung banyak karbohidrat olahan (kerupuk yang digoreng). Serta sering menggunakan bumbu tinggi sodium dan MSG.
Penggunaan minyak goreng yang berulang kali dapat menghasilkan lemak trans, yang resikonya menyebabkan peradangan dan meningkatkan potensi kanker.
(Besse Arma/Fajar)