“Klo Punya PH tapi ga dikenal, berarti gagal.. ngurus PH aja ga becus,” kata lainnya
“Sejak 2019 baru 5 tahun dong. sudah berapa puluh film yang diproduseri? berapa ratus film yag sudah dimainin?,” tambah lainnya.
Disisi lain, Kritik terhadap pengangkatan Ifan sebagai Dirut PFN semakin memanas setelah aktor Fedi Nuril turut bersuara.
Melalui akun pribadinya di platform X, @realfedinuril, Fedi mengunggah video pidato Presiden Prabowo Subianto yang menyoroti pentingnya sistem berbasis meritokrasi.
Dalam cuitannya, Fedi mempertanyakan keputusan Prabowo yang mengangkat Ifan sebagai Dirut PFN, mengingat rekam jejak Ifan di industri film dinilai tidak cukup jelas.
"Kata @prabowo 'kita harus menuju ke arah merit (kemampuan) system. Prestasi!' Tapi yang diangkat menjadi Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN) malah Ifan Seventeen yang kemampuan, pengalaman, dan prestasinya dalam film Indonesia gak jelas," tulis Fedi Nuril.
(Wahyuni/Fajar)