FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Aktris dan presenter Natasha Rizky tak kuasa menahan tangis saat menyampaikan pesan emosional untuk mantan suaminya, Desta. Momen haru ini terjadi dalam podcast Denny Sumargo.
Dalam podcast tersebut, Natasha diberikan kesempatan untuk berbicara langsung mengenai perasaannya terhadap Desta pasca perceraian mereka.
Dengan suara bergetar, ia mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian, kasih sayang, dan pengorbanan yang telah diberikan mantan suaminya itu, terutama bagi anak-anak mereka.
"Buy, makasih banyak atas segala perhatian, kasih sayang, dan juga seluruh pengorbanan yang sudah kamu kasih ke aku dan anak-anak aku. Segala kebaikan kamu yang enggak aku bisa hitung, bahkan sampai detik ini. Dan satu hal yang kamu harus tahu, kamu sangat-sangat menjadi kepala keluarga yang sangat berarti bagi aku, Megumi, Miskha, dan Miguel dengan segala perjuangan kamu," ujar Natasha dikutip YouTube Denny Sumargo, Sabtu (15/3/2025).
Tak hanya itu, Natasha juga menyampaikan permintaan maafnya kepada Desta. Ia mengakui bahwa selama ini dirinya kerap membuat Desta kerepotan, bahkan sampai mengeluhkan sakit kepala akibat menghadapinya.
"Aku minta maaf kalau selama ini mungkin sering bikin kamu pusing. Aku tahu banget, kamu pernah bilang, ‘Aduh, aku sakit kepala,’ dan aku sadar, mungkin aku sering nyusahin kamu juga," katanya dengan nada lirih.
Meskipun telah resmi bercerai, Natasha dan Desta diketahui masih menjaga hubungan baik demi kebahagiaan anak-anak mereka.
Keduanya tetap berkomunikasi dan saling menghargai satu sama lain, yang membuat banyak orang kagum dengan kedewasaan mereka dalam menghadapi perpisahan.
Momen haru Natasha Rizky ini pun langsung menjadi viral setelah diunggah ulang oleh akun gosip @nyinyir_update_official, banyak yang mendoakan keduanya agar bisa rujuk kembali.
"Ssemoga Desta dapet hidayah dan hijrah, agar bisa ikut kajian bareng Natasha, siapa tau bisa rujuk lagi," kata netizen.
"Semoga suatu hari mereka bisa rujuk, semoga si Desta suatu hari bisa dapat hidayah," kata lainnya.
(Wahyuni/Fajar)
