Fungsi Premi Asuransi dan Cara Menghitungnya

  • Bagikan
Foto: shutterstock

Sebagai disclaimer, cara menghitung premi asuransi ini bisa saja berbeda antara satu perusahan  asuransi dengan perusahaan asuransi lainnya. Namun secara umum, rumus utama yang digunakan adalah seperti yang Anda lihat di atas.

Misalkan Anda ingin membeli asuransi dengan tarif premi Rp100.000 per bulan dan mendaftarkan istri dan satu orang anak. Maka jumlah premi asuransi yang harus dibayarkan setiap bulan adalah:

Jumlah Premi yang Harus Dibayarkan = Tarif Premi x Jumlah Pertanggungan

= Rp100.000 x 3 Tanggungan

= Rp300.000 per bulan

Tentu dalam perhitungan sebenarnya, faktor-faktor di atas akan diperhitungkan terlebih dahulu. Maka sangat direkomendasikan untuk menghubungi financial advisor Anda atau menggunakan jasa konsultasi yang disediakan oleh perusahaan asuransi.

Cara pembayaran premi asuransi

Umumnya pihak asuransi mempunyai fasilitas atau layanan untuk mempermudah nasabahnya dalam melakukan pembayaran premi.

Biasanya perusahaan menyediakan fasilitas setor tunai, auto debet, kartu kredit, atau melalui Virtual Account.

Cara pembayaran premi dengan layanan autodebet rekening menjadi cara membayar premi yang dipilih banyak nasabah karena sangat meminimalkan keterlambatan pembayaran. Walaupun begitu, tetap saja nasabah bebas memilih metode pembayaran premi yang dirasa nyaman dan aman.

Selain premi, sebaiknya kamu juga mengetahui istilah asuransi yang lain, seperti polis asuransi, own risk, yang lain sebagainya.

Komponen Premi Asuransi

Premi asuransi terdiri dari beberapa komponen yang harus dipahami oleh pemegang polis. Komponen premi asuransi ini memiliki peran penting dalam menentukan besaran premi yang perlu nasabah bayarkan. 

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan