Melemahnya nilai Rupiah tentu tidak serta merta terjadi, namun memiliki fakto yang menjadikan nilai mata uang terjadi ketidakseimbangan.
Berikut beberapa factor utama yang menjadi pemicu nilai Rupiah melemah terhadap Dinar Yordania :
- Pengaruh Global
Ketidakpastian ekonomi global, seperti kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve AS, dapat memengaruhi nilai tukar mata uang negara berkembang, termasuk rupiah.
- Fundamental Ekonomi
Dinar Yordania memiliki nilai yang lebih kuat karena didukung oleh kebijakan moneter yang stabil dan cadangan devisa yang cukup besar.
Sementara itu, rupiah sering kali menghadapi tekanan dari inflasi dan defisit perdagangan.
- Permintaan dan Penawaran Mata Uang
Dinar Yordania memiliki permintaan yang lebih tinggi di pasar internasional dibandingkan rupiah, yang memengaruhi nilai tukar.
- Aktivitas Impor
Indonesia memiliki ketergantungan yang tinggi pada impor, terutama untuk barang-barang strategis. Hal ini menyebabkan tekanan pada nilai tukar rupiah.
- Kebijakan Moneter
Bank sentral Yordania memiliki kebijakan yang lebih konservatif dalam menjaga stabilitas dinar, sementara Bank Indonesia sering kali harus melakukan intervensi untuk menstabilkan rupiah.
(Besse Ama/Fajar)