Unggahan perpisahan itu disambut haru oleh warganet. Banyak yang menyayangkan sekaligus membagikan kenangan masa kecil mereka bersama produk ikonik yang dikenal awet dan tahan banting tersebut.
“Ya, ampun jadi sedihh, setelah tumbuh kembang bersama,” tulis salah satu pengguna di platform X.
Sebelumnya, pada September 2024, induk perusahaan Tupperware di AS diketahui mengajukan pailit setelah mengalami kerugian berkepanjangan.
Kondisi ini memaksa perusahaan melakukan perombakan bisnis besar-besaran, termasuk menutup operasi di berbagai negara, termasuk Indonesia. (*)