“Kalau tidak mau ada club-club di sidrap ya ditutup saja clubnya, kenapa jadi nama saya di bawa2 terus?? Dan dari sebelum saya datang ke club sidrap, banyak DJ lain yang juga disawer di sidrap. Tapi kenapa saya yang dipermasalahkan? Sampai sebesar ini.” tanyanya.
“Lama-lama saya risih juga dan saya terganggu dengan pekerjaan saya,” tutupnya.
Pada kesempatan berbeda, lewat live tiktok, RMS akronim nama dari Ketua DPW NasDem Sulsel itu mengajak Natalie kembali ke Sidrap.
“Boleh gak kamu datang ke Sidrap? Boleh pak dengan sangat siap, tapi tidak main tapi tetap dihitung main," kata Rusdi Masse, mengutip percakapan di Live Tiktok.
"Saya mau kamu datang di Sidrap promosi Sidrap. Makanannya, wisatanya, bikin konten itu.” lanjut Rusdi
"Iya" jawab Nathalie.
Suami dari Wagub Sulsel itu pun mengatur jadwal yang bisa menghadirkan Natalie dengan tujuan berbeda dari sebelum-sebelumnya.
“Kamu ada lowong kapan?, saya cek dulu pak, aku lowongnya tanggal 14 sampai 24. Kami bisa nda tanggal 20 ke atas.” lanjut Rusdi.
“Aku tanggal 26 main di Manado pak," jawab Nathalie.
"Ya sudah 27 aja, kan dari Manado bisa Singgah dulu di Makassar baru ke Sidrap.” timpal RMS.
Sebagai informasi, sebelumnya aksi panggung Nathalie mendapatkan protes dari warga setempat, bahkan melakukan unjuk rasa di depan kantor DPRD Sidenreng Rappang.
Ratusan masyarakat dari berbagai elemen termasuk mahasiswa memaksa masuk ke gedung, sehingga kericuhan tidak terhindarkan.
Adapun poin aspirasi masyarakat yakni, meminta kepada anggota DPRD agar klub malam tersebut segera ditutup.