FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Jurnalis investigasi Dandhy Lhaksono menyoroti Pemerintahan saat ini.
Hal ini terkait pembahasan RUU yang sampai saat ini masih hangat menjadi bahan perbincangan.
Melalui cuitan di media sosial X pribadinya, Dandhy Lhaksono menyebut Pemerintah mengambil kesempatan dalam kesempitan dalam pembahasan RUU ini.
Momen yang diambil untuk pembahasan ini terjadi saat puasa dan lebaran beberapa waktu lalu.
“Pembahasan RUU diam-diam, cari momen puasa dan lebaran,” tulisnya dikutip Selasa (22/4/2025).
Adapun yang disorot Dandhy juga terkait draf dan naskah akademik yang disebut tidak bisa diakses oleh publik.
Selain itu, rapat yang di gelar secara tertutup berlangsung di hotel dengan pengawasan ketat.
“draf dan naskah akademik gak bisa diakses publik,” ujarnya.
“rapat tertutup di hotel dijaga kendaraan tempur, lalu mobilisasi pasukan seperti mau perang saat pengesahan,” tuturnya.
Ia pun menyindir ke Pemerintah terkait pembahasan RUU yang disebut terbuka namun faktanya tidak seperti yang terjadi di lapangan.
“Sekarang ngomong "terbuka dan berbagi gagasan"?,” terangnya.
(Erfyansyah/fajar)
