FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Pengamat kebijakan publik, Gigin Praginanto memberi pernyataan menarik terkait situasi di Danantara.
Melalui cuitan di media sosial X pribadinya, Gigin menyebut Danantara saat ini dikendalikan oleh penguasaha kaya raya yang merangkap jadi Menteri.
Karena kesempatan itulah, ia menyebut hal ini nantinya akan dimanfaatkan untuk meraih keuntungan sendiri.
“Danantara dikendalikan oleh pengusaha kaya raya merangkap menteri,” tulisnya dikutip Rabu (30/4/2025).
“Mereka siap memanfaatkan duitnya Danantara yang mencapai belasan ribu triliun rupiah,” sebutnya.
Sebelumnya, Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) telah menggelar Townhall Meeting beberapa waktu lalu.
CEO Danantara Rosan mengatakan ada 844 perusahaan BUMN beserta anak dan cucunya menjadi bagian dari sovereing wealth fund (SWF) tersebut.
"Sejak launching, kami langsung gerak cepat. Sejak 21 Maret seluruh BUMN, 844 ini sudah resmi jadi bagian milik dari Danantara indonesia," ujarnya
Hadirnya Danantara disebut datang diwaktu yang tepat. Dia menilai Danantara lahir saat tensi geopolitik dunia meningkat tajam dan menyadarkan banyak bangsa bahwa harus bersandar pada kekuatan ekonomi dalam negeri.
(Erfyansyah/fajar)
