"Lha kalau orang yang riwayat hidup ruwet, riwayat pendidikan amburadul, ijazah SD, SMP, SMA, sampai S1-nya acak adul, Apalagi barangnya juga ghoib. Ya tentu saja kita akan tanya terus sampai kiamat!" tegasnya.
Lebih lanjut, Dokter Tifa menekankan bahwa masyarakat kini semakin cerdas dan melek digital. Ia menyebut bahwa yang mempertanyakan ijazah Jokowi bukan hanya dirinya, Roy Suryo, atau Rismon, tetapi jutaan warga lainnya yang aktif di dunia maya.
"Btw, Pak Presiden, rakyat gara-gara dunia digital udah lahir, makin cerdas berkelas loh, jangan salah. Yang jadi Pemburu Ijazah saat ini bukan cuma Roy, Rismon, dan Tifa. Tapi jutaan rakyat yang lain," ujarnya.
Ia juga menyampaikan pesan moral kepada para pejabat untuk tidak mencoba memanipulasi informasi apapun, mengingat jejak digital saat ini sangat sulit dihapus.
"Setelah Dunia Digital lahir, kalian nggak akan bisa bohong apapun atau rekayasa dokumen apapun, Jangankan bohong soal ijazah, pejabat kumis baplang apa kuping caplang, open BO cewek apa cowok check in di mana, BIN – Badan Inteligent Netizen – bisa bongkar loh!" tutupnya. (Wahyuni/Fajar)