FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Di tengah sorotan tajam dan kritik dari berbagai kalangan terhadap rencana uji coba vaksin TBC di Indonesia, suara dukungan justru datang dari salah satu elite Partai Demokrat, Andi Arief.
Andi Arief menegaskan bahwa dirinya mendukung penuh langkah yang diambil Presiden Prabowo Subianto dalam upaya pemberantasan penyakit tuberkulosis (TBC).
"Dukung upaya pemberantasan penyakit TBC yang ditempuh Pak Prabowo termasuk vaksin yang akan diuji coba dalam waktu dekat," ujar Andi Arief di X @Andiarief_ (8/5/2025).
Pernyataan ini muncul di tengah meningkatnya kekhawatiran publik soal transparansi, keamanan, dan etika dalam pelaksanaan uji coba vaksin TBC yang melibatkan kerja sama internasional.
Sebelumnya, sejumlah tokoh dan pengamat menyuarakan penolakan terhadap program tersebut, menuding pemerintah “menjadikan rakyat sebagai objek uji coba” tanpa perlindungan yang memadai.
Namun, dukungan dari Andi Arief menandai adanya keyakinan dari sebagian kalangan bahwa program ini penting untuk penanganan TBC yang masih menjadi masalah kesehatan nasional.
Diketahui, Indonesia akan ambil bagian sebagai salah satu lokasi utama dalam pelaksanaan uji coba vaksin Tuberkulosis (TBC) yang dikembangkan oleh yayasan milik filantropis dunia, Bill Gates.
Hal ini diungkap setelah pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Bill Gates di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (7/5/2025).
"Dia (Bill Gates) sedang mengembangkan vaksin TBC untuk dunia, tapi Indonesia akan menjadi salah satu tempat yang akan diuji coba," ujar Presiden Prabowo dalam keterangan pers usai pertemuan.
Presiden menyatakan bahwa Indonesia menyambut baik keputusan tersebut, mengingat beban TBC di Tanah Air masih sangat tinggi.
Ia menilai, langkah ini menjadi kontribusi penting Indonesia dalam mengatasi TBC di tingkat global.
Indonesia sendiri diketahui termasuk dalam daftar negara dengan beban TBC tertinggi di dunia. Kementerian Kesehatan mencatat, hampir 100 ribu kematian akibat TBC terjadi setiap tahunnya.
"Kita mengetahui bahwa TBC memakan korban kita cukup besar yang meninggal hampir 100 ribu setiap tahun," kata Prabowo.
Sementara itu, Presiden Prabowo juga menyampaikan bahwa Bill Gates dijadwalkan tiba di Jakarta pada Rabu (7/5) untuk memberikan dukungan terhadap program andalan pemerintah, Makan Bergizi Gratis (MBG).
Dalam rapat kabinet paripurna di Istana Negara, Senin (5/5), Prabowo menyebut MBG menjadi salah satu inisiatif yang mendapat perhatian positif dari berbagai pemimpin negara yang datang ke Indonesia.
"Makan bergizi ini adalah sesuatu yang menurut saya cukup membanggakan, banyak pimpinan negara datang ke Indonesia yang dibahas antara lain makan bergizi," tutur Prabowo.
Kunjungan Bill Gates ke Jakarta disebut sebagai bentuk apresiasi terhadap pelaksanaan program tersebut, sekaligus memperkuat kerja sama di bidang kesehatan dan gizi masyarakat.
(Muhsin/fajar)
