Mahasiswi ITB Minta Maaf atas Unggahan Meme Prabowo-Jokowi Ciuman

  • Bagikan
Prabowo dan Jokowi

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Mahasiswi Institut Teknologi Bandung (ITB) berinisial SSS akhirnya menyampaikan permintaan maaf secara terbuka setelah unggahannya berupa meme wajah Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo menuai polemik. Permintaan maaf itu disampaikan melalui kuasa hukumnya, Khaerudin Hamid Ali Sulaiman, dalam konferensi pers yang digelar di Mabes Polri pada Minggu, 11 Mei 2025.

"Statement kami sebagai kuasa hukum yaitu kami dan klien kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak Prabowo dan juga Bapak Jokowi atas perilaku dari klien kami yang mengunggah dan membuat kegaduhan," ujar Khaerudin di hadapan awak media. Ia juga menegaskan bahwa kliennya menyesali perbuatan tersebut dan berkomitmen untuk tidak mengulanginya.

Dalam kesempatan itu, SSS juga menyampaikan apresiasinya atas sikap Presiden Prabowo, mantan Presiden Jokowi, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang telah memberikan ruang maaf dan mempertimbangkan penangguhan penahanan yang diajukan.

"Kami berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada Presiden Bapak Prabowo Subianto dan mantan Presiden Bapak Joko Widodo dan sekaligus berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri Republik Indonesia yang sudah memberikan pengabulan mengenai permohonan penangguhan penahanan yang kami ajukan bersamaan dengan surat dari kedua orang tua dan juga surat dari kampusnya," ungkap SSS melalui kuasa hukumnya.

SSS diharapkan akan mendapat pembinaan lebih lanjut, baik dari pihak keluarga maupun dari pihak kampusnya. "Kami juga berharap ke depannya klien kami akan dilakukan pembinaan baik oleh orang tua dan berharap juga oleh kampusnya," imbuh Khaerudin.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan