FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Penulis ternama Boy Candra ikut angkat suara terkait penanganan aparat terhadap mahasiswi Institut Teknologi Bandung (ITB) yang diamankan buntut unggahan meme bergambar Jokowi dan Presiden Prabowo Subianto sedang berciuman.
Boy melontarkan kritik tajam terhadap tindakan aparat yang dinilainya tidak adil dalam menegakkan hukum.
"Galak pada warga kecil pembuat meme tapi tak berkutik di hadapan fufufafa," kata Boy di X Selasa (13/5/2025).
Seperti diketahui, akun Kaskus Fufufafa dalam pernyataan Boy merujuk pada Wapres Gibran Rakabuming Raka yang diduga kuat sebagai pemiliknya.
"Penjahat-penjahat kecil dikendalikan negara. Penjahat-penjahat besar mengendalikan negara," imbuhnya.
"Kalimat ini mungkin akan kau temukan di cerita fiksi. Dampaknya kau temukan di hidupmu," tambah Boy.
Sebelumnya, jagat media sosial mendadak ramai setelah informasi mengenai penangkapan seorang mahasiswi Institut Teknologi Bandung (ITB) berinisial SSS mencuat lewat unggahan viral di platform X.
Akun @MurtadhaOne1 mengabarkan bahwa mahasiswi tersebut diamankan oleh tim dari Bareskrim Polri akibat unggahannya yang menampilkan meme kontroversial.
“Breaking news! Dapat info mahasiswi SRD ITB barusan diangkut Bareskrim karena meme Wowo yang dia buat,” tulis akun tersebut pada Rabu (7/5/2025).
Meme yang diunggah memperlihatkan gambar rekayasa digital yang menunjukkan Presiden Joko Widodo dan Presiden Prabowo Subianto sedang berciuman.
Gambar tersebut langsung menuai sorotan karena dinilai mengandung unsur pelanggaran etika dan kesusilaan.
