Utang Luar Negeri Indonesia Mengalami Kenaikan 6,4 Persen

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, JAKARTA--Data terbaru jumlah Utang Luar Negeri (ULN), baru saja dikeluarkan oleh Bank Indonesia (BI), yang dirilis Kamis, 15 Mei 2025.

jumlah ULN secara tahunan mengalami pertumbuhan pesat yakni 6,4% (yoy), ketika dirupiahkan akan mencapai Rp7.100 triliun lebih.

Kenaikan ini berdasarkan perhitungan hingga akhir kuartal I-2025, yang tercatat sebesar US$ 430,4 miliar.

Dari jumlah tersebut, ULN pemerintah pada kuartal I-2025 naik 7,6% menjadi US$ 206,9 miliar atau Rp 3.413 triliun.

Pembiayaan anggaran belanja negara merupakan catatan tertinggi dari surat utang pemerintah terhadap ULN.

Sementara itu, dalam lingkup swasta ULN mengalami penurunan sebesar1,2% menjadi US$ 195,5 miliar Rp 3.225 triliun.

Pemicu tersebut dalam ULN sektor swasta Indonesia berasal dari bidang pengolahan, pengadaan listrik dan gas, pertambangan dan penggalian, hingga jasa keuangan dan asuransi.

Dengan demikian, catatan yang dikeluarkan oleh BI, menunjukkan sebanyak 30,6% utang luar negeri.

Utang luar negeri ini merupakan utang yang terhitung dalam jangka panjang sebanyak 84,7%, juga berasal dari produk domestik bruto.

(Besse Arma/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan