Viral Aksi Sawer DJ dari Anggota DPRD, Netizen Beber Kondisi Warga Lampung yang Memprihatinkan

  • Bagikan
Anggota DPRD Lampung Utara Hatami yang videonya viral

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Salah satu Pegiat Media Sosial di aplikasi X, Ilham Wahyu S, mengecam tindakan anggota DPRD lampung utara Sawer DJ ditengah polemik yang dihadapi masyarakat setempat.

Melalui deretan utasan yang berkesinambungan di akun X @ilhampid, ia membahas fakta-fakta yang menjadi jeritan penduduk di Lampung mulai dari pendapatan ekonomi hingga fasilitas umum.

"Anggota DPRD lampung utara Sawer Disc Jockey (DJ) dengan Uang 50 Ribuan," tulis pria yang menyebut diri sebagai akademisi pingiran itu, Kamis (15/5/2025).

Menurutnya, Lampung yang memiliki fasilitas umum seperti jalanan mengalami kehancuran, deforestasi tinggi, begal banyak, tidak maju dan relatif minus dalam hal pembangunan merupakan imbas dari pemerintah yang tidak memenuhi kapasitas memimpin.

"Mereka diwakili beginian, malang sekali warga sono!!! Tebak partai .??," cuitnya

Selain melampirkan video anggota DPRD yang sedang asyik menikmati alunan sambil menghambur uang ke DJ, Ilham juga melampirkan deretan keluhan masyarakat yang ada di Lampung.

  1. Pejabat

Pejabat maupun wakil rakyat dapat melakukan sawer jutaan kepada DJ sexy hingga foya-foya, tanpa memikirkan dampaknya.

Bahkan di unggahan lainnya, memperlihatkan sosok perempuan muda yang ikut berjoget di tengah-tengah acara Dj dan diberi keterangan

“Bocil dijadikan pemimpin lampung, bukan mikir soal kebijakan, soal ketahanan pangan, inflasi, stabilitas harga, rakyat miskin, petani singkong, jalan rusak malah begini," terangnya

"Lampung sudah satu langkah lebih maju menuju #IndonesiaGelap," sambungnya.

  1. Masyarakat Demo Kenaikan Harga Singkong

Video dan gambar menampilkan rombongan massa yang sedang melakukan demonstrasi dan menyuarakan keluh kesahnya.

Keterangan potongan video, yakni mereka hanya minta kenaikan harga singkong sampai demo dipukul polisi.

"Petani singkong lampung utara demi kenaikan ratusan rupiah soal harga singkong dibela-belain demo," tulisnya.

  1. Mahasiswa Demo Penanganan Banjir

Ilham juga mengunggah utas yang memperlihatkan mahasiswa Lampung melakukan demo soal penanganan banjir

"Mahasiswa dan warga demo soal penanganan banjir dan jalan rusak situ diem aja, mending uang nya buat bikin selokan," kata Ilham.

"Lampung udah banjiran, becek, jalan jelek, banyak begal, ini lagi ditambah pejabat nya penyakitan," sambungnya.

  1. Jalanan Rusak

Selain itu, beberapa potret jalan raya Lampung Utara juga dilampirkan di akun X Ilham, dan memberikan penjelasan bahwa saking rusaknya hingga dicap sangat tidak ramah kendaraan.

"Sangat tidak ramah kendaraan! Jangan kan kendaraan, pejalan kaki aja meleng bisa kecebur itu," tulis Ilham

“Layak disebut wisata joglangan sewu,“ sambungnya.

  1. Fasilitas Kesehatan Memprihatinkan

Dengan melampirkan gambar dari Fasilitas Kesehatan RSUD Ryacudu Lampung Utara, Ilham menyebut bahwa kondisi tersebut sangat memprihatinkan.

“Sangat miris memprihatinkan dan sangat tidak layak. Lebih layak disebut rumah sakit uji nyali, udah jadi sarang coro dan spiderman" jelasnya

"Tapi pejabat sana malah hura hura ..!! Malang nya ..!! Tapi pejabat nya sawer terussss ..!!!!!," kritiknya.

Diketahui video anggota DPRD Lampung Utara yang viral itu adalah Hatami. Dia terlihat asyik menyawer seorang disk jockey (DJ) wanita.

Dalam video terlampir, tampak Hatami yang mengenakan kaos polo berwarna putih dan celana jeans biru muda, asik berjoget di depan seorang DJ.

Ia juga terlihat membagikan uang pecahan Rp50 ribu dalam jumlah yang cukup banyak sehingga memenuhi meja disk jockey tersebut. Aksi Hatami disaksikan puluhan orang yang hadir dalam acara tersebut.

Buntut dari video viral, Hatami membenarkan bahwa dirinya yang ada di dalam video tersebut. Ia menyatakan kegiatan itu dalam rangka merayakan khitanan keponakannya.

"Itu juga acara keluarga, bukan di tempat hiburan malam. Benar-benar mutlak acara keluarga," kata Hatami pada Selasa (13/5/2025).

Hatami juga menegaskan uang saweran itu adalah uang pribadinya. Uang hasil usaha perkebunan miliknya.

"Itu uang pribadi saya, memang usaha perkebunan, sawit sama perikanan. Jadi insyaAllah itu bukan yang APBD atau pemerintahan. Uang itu uang halal bukan uang haram, bukan menyangkut anggota dewan," tutupnya. (Besse Arma/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan