FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengungkap dampak besar absennya Yuran Fernandes jelang laga menghadapi Barito Putera.
Absennya Yuran Fernandes di laga ini menurut Tavares memberikan pengaruh yang sangat besar, mengingat perannya juga sebagai kapten.
Ia juga masih membahas terkait sanksi yang didapat pemainnya itu. Dan sampai saat ini masih menyebut sanksi tersebut tidak masuk akal.
“Tentu saja (Yuran absen pengaruhi tim), dia kapten kami. Semua orang melihat ini tidak adil (sanksi kepada Yuran) Saya sudah bermain di tiga benua dan saya belum pernah melihat yang seperti ini,” kata Bernardo Tavares di sesi konferensi pers jelang laga, Jumat (16/5/2025). “Ini tidak masuk akal,” tambahnya.
Menurutnya, hal ini sangat tidak masuk akal. Seharusnya semua orang menunjukkan rasa hormat kepada seluruh orang yang ada di PSM Makassar.
“Siapa pun memutus ini, mereka tak punya respek terhadap kapten kita Yuran, kepada PSM Makassar dan kepada pendukung PSM Makassar,” tuturnya.
“Yuran mengatakan sesuatu dan disanksi 12 bulan bermain. Yuran hanya tidak mengatakan sesuatu yang istimewa, dia memberikan pendapat. Beberapa hal buruk dari apa dikatakan Yuran, dan orang-orang tidak menerima apapun (sanksi),” jelasnya.
Sebelumnya, kabar kurang mengenakan didapatkan oleh tim PSM Makassar dan pemain asingnya, Yuran Fernandes.
Kami bersama Yuran Fernandes menggema. Itu setelah Kapten PSM Makassar itu mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI.
Secara resmi Komite Disiplin (Komdis) PSSI, menjatuhkan hukuman berat ke Yuran Fernandes.
