Sementara itu, Mochamad Halim menyampaikan bahwa pemerintah akan terus mendorong kebijakan serta mengalokasikan anggaran secara tepat untuk memperluas cakupan program, khususnya di wilayah-wilayah terpencil yang masih menghadapi tantangan serius dalam hal gizi.
"Dalam pelaksanaannya, program MBG menyasar kelompok penerima manfaat yang akan mendapatkan menu bernutrisi lengkap," ucap Mochamad.
Terdiri dari protein hewani, karbohidrat, sayur-mayur, buah segar, serta susu atau produk olahannya. Penyusunan menu ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang bagi tumbuh kembang anak.
Dengan gizi yang tercukupi, pemerintah berharap anak-anak Indonesia bisa tumbuh sehat, cerdas, dan kelak menjadi generasi unggul yang mampu bersaing di kancah global.
(Muhsin/fajar)