Menurut emak-emak tersebut, KPAI maupun para elite politik lain perlu untuk turun langsung ke masyarakat dan melihat langsung kondisi para pelajar yang menurut dia memprihantikan.
"Tolong jangan dipersulit, tolong jangan dihalang-halangi, makanya ya KPAI kali-kali turun dong ke masyarakat lihat realita di masyarakat seperti apa," ungkap perempuan memakai kacamata dan jilbab itu.
"Giliran udah ada yang bantu baru rariweuh (ribet, sibuk)," sambung dia.
Sebagian besar warganet setuju dan mendukung pernyataan yang disampaikan ibu tersebut. Selain itu sebagian lagi juga memberi dukungan terhadap program Gubernur Jawa Barat yang juga karib disapa KDM (Kang Dedi Mulyadi). (fajar)