Ilham Arief Sirajuddin: Pejabat Publik Jangan Baper dengan Kritikan Media

  • Bagikan
Ilham Arief Sirajuddin menghadiri HUT ke-9 fajar.co.id di Gedung Graha Pena, Lantai 4, Kota Makassar, Rabu 4 Juni 2025

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Fajar.co.id mencapai usia ke-9 tahun pada 1 Juni 2025. Tahun ini fajar.co.id mengusung tema Digitally Yours yang digelar di Gedung Graha Pena, Lantai 4, Jalan Urip Sumoharjo, No.20, Kota Makassar.

Peringatan momen ini akan menjadi refleksi perjalanan fajar.co.id selama hampir satu dekade, serta sebagai bentuk komitmen untuk terus tumbuh dan berinovasi di era digital.

Mantan Wali Kota Makassar dua periode, Ilham Arief Sirajuddin secara khusus datang memberi selamat dan dukungan moril di hari jadi media terbesar di Indonesia timur tersebut.

Istimewanya, tokoh masyarakat Sulsel yang akrab disapa IAS itu datang ke kantor redaksi fajar.co.id, Rabu (4/6/2025) tidak dengan tangan kosong. Kedekatan silaturahmi IAS dan Fajar memang telah terjalin sejak lama, lebih dari dua dekade.

"Saya sengaja datang selain untuk mengucapkan selamat HUT ke-9 fajar.co.id, juga ingin makan siang bersama kalian. Selama ini alhamdulillah saya banyak dibantu disupport dalam berbagai ruang publik khususnya aktivitas kami di kancah politik Sulsel. Alhamdulillah semakin banyak yang mengenal IAS. Dengan adanya investasi politik dan selalu diupdate dengan berita, alhamdulillah masyarakat masih terus mengingat kami," kata IAS sembari meminta maaf hadir belakangan karena padatnya kesibukan.

IAS menilai eksistensi fajar.co.id di usia yang hampir satu dekade menjadi bukti pengelolaan SDM dan kualitas pemberitaan yang baik. Ia berpesan fajar.co.id tetap berdiri kokoh di garis yang berpihak pada kepentingan rakyat.

"Oleh karena itu saya menyampaikan selamat dan bersyukur sampai hari ini sejak lebih dari 20 tahun, sejak saya di DPRD Provinsi dan wali kota Makassar 10 tahun dengan berbagai dinamika," ungkapnya.

Di mata IAS, media adalah pilar demokrasi, alat kontrol bagi tokoh dan pejabat publik. Ia menuturkan, kemajuan teknologi yang begitu cepat berkembang harus direspons dengan inovasi agar tidak tertinggal.

"Saya selalu mengatakan bahwa saya harus bersahabat dan berteman dengan media. Karena media menjadi alat kontrol yang baik untuk kami," tuturnya.

"Saya kira para pejabat publik jangan menjadikan media dengan segala kritikannya, menganggapnya sebagai perlawanan. Tapi jadikanlah media sebagai alat kontrol dalam pengambilan keputusan. Oleh karena itu jangan baper lah kalau media mengkritisi karena itu bisa jadi alat kontrol. Kita tidak tahu kadang-kadang hasil kerja pemimpin bukan justru yang diharapkan masyarakat. Saya istilahkan seperti onani, kita merasa puas sendiri padahal tuntutan masyarakat tidak seperti itu," sambung IAS menjelaskan.

Nah, oleh sebab itu ia berpesan bahwa media menjadi sejatinya alat kontrol untuk mengingatkan para pemimpin jika keliru dalam mengambil kebijakan.

"Saya mendoakan fajar.co.id bisa terus sukses dan eksis. Saya berpesan jaga performa, jaga tampilan, dan jaga silaturahmi," tutup kandidat bakal calon ketua Golkar Sulsel itu. (*)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan