Tak bisa dipungkiri bagaimana pengaruh kecerdasan buatan atau Artificial Intelegency (AI) di era post-truth hari ini. Bahkan AI memiliki dampak ke pekerja seni rupa sekaligus menjadi tantangan untuk menjaga dan merawat aura seni rupa.
Meski begitu, lingkaran rupa memiliki timbal balik positif - negatif. Negatifnya Adalah ilustrasi yang instan bagi rupa atau bisa dikatakan tidak melalui proses. Positifnya menjadi saingan untuk personal sendiri agar tetap bertahan dengan karya orisinil.
Moderator menyarankan ke teman-teman, bahwa (AI) dengan tuntutan zaman. Perlu teman-teman mempertahankan orisinil atas apa yang menjadi pengabur kekaryaan khususnya rupa. Selaku moderator, Aedil mengajak pada teman-teman untuk bijak dalam menyikapi kehadiran AI.
Sore membawa kehangatan di sela obrolan rupa. Teman-teman merespon dengan baik karena tanpa disadari senyum rupa bisa memberi warna kebahagiaan di antara tumpahan gagasan. Pun, teman-teman SSB Batugarumbing bisa lebih mengenal dan merasa dekat dengan rupa. Teman-teman SSB Batugarumbing berharap obrolan ini tidak berhenti pada kegiatan ini saja, tetapi terus ada dan terlaksana sampai menciptakan identitas kekaryaan. Jangan sampai titik balik dari kegiatan ini hilang makna atau tanpa makna, tegas Alif.
"Kegiatan serupa ini bisa tetap dilakukan dan bakal menjadi permanen di internal sanggar. Kami juga berharap kedepannya bisa naik level menjadi sepekan bersama rupa, tutur Rifal. Sebab ini sudah menjadi program khusus pada divisi kami di rupa," lanjutnya.