CEO Voltron Indonesia, Abdul Rahman Elly menyampaikan pihaknya ingin membuat kendaraan listrik semakin terjangkau dan mudah diakses.
"Dengan kehadiran Voltron di jaringan diler Geely, kami menghadirkan pengalaman baru dalam hal kenyamanan dan kemudahan mengisi daya.”
Tidak berhenti di infrastruktur, Geely juga memperkenalkan teknologi baterai terbaru: Geely Short Blade Battery. Baterai berteknologi lithium iron phosphate (LFP) ini menawarkan keunggulan dalam hal kecepatan pengisian, ketahanan jangka panjang, efisiensi ruang, dan keamanan tinggi. Baterai ini mampu mengisi dari 30% ke 80% hanya dalam waktu 20 menit dan tahan hingga 3.500 siklus atau setara 1 juta kilometer pemakaian.
Saat ini, Geely telah memiliki enam diler resmi yang dilengkapi layanan purna jual dan pusat servis. Seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap kendaraan listrik, perusahaan berencana memperluas jaringan tersebut ke lebih banyak kota di Indonesia.
“Visi kami tidak berhenti pada penjualan kendaraan, tetapi membangun pengalaman berkendara listrik yang menyeluruh—dari infrastruktur, teknologi, hingga layanan purna jual,” tambah Yusuf Anshori.
Kemitraan antara Geely dan Voltron menjadi bukti bahwa percepatan elektrifikasi kendaraan membutuhkan kerja sama lintas sektor—dari pelaku industri, penyedia teknologi, hingga dukungan dari pemerintah dan konsumen. (eva/fajar)