Satu lagi rekrutan anyar yang diumumkan paling terakhir adalah Valeriy Gryshyn. Striker asal Ukraina itu digaet dari Fortis FC (Bangladesh) dengan nilai pasar Rp 1,30 miliar.
Selama membela Fortis FC, Gryshyn mencatatkan 20 penampilan dan menyumbang 3 gol serta 1 assist. Statistik tersebut cukup menjanjikan untuk menjadikan Gryshyn sebagai pelapis atau bahkan pesaing utama di lini depan.
Dengan komposisi ini, total nilai pasar kedelapan pemain asing Madura United kini mencapai Rp 25,20 miliar. Sebuah investasi besar yang jelas menunjukkan ambisi serius klub untuk tampil lebih menggigit di Liga 1 musim depan.
Langkah Madura United mengamankan delapan slot asing lebih awal patut diapresiasi. Di saat tim lain masih bongkar pasang pemain, Laskar Sapeh Kerap sudah fokus mematangkan strategi dan kekompakan skuad.
Sebagai pembanding, Persebaya Surabaya sejatinya juga sempat melengkapi kuota asing. Namun mereka kini harus bergerak lagi di bursa transfer setelah memutus kontrak striker andalan Flavio Silva.
Situasi ini tentu memberi keuntungan tersendiri bagi Madura United yang sudah stabil dari sisi komposisi tim. Pelatih bisa langsung menggarap taktik tanpa menunggu kedatangan pemain baru lagi.
Dengan nilai pasar yang tinggi dan pengalaman mumpuni, delapan pemain asing Madura United siap menggebrak Liga 1 Indonesia 2025/2026. Tak heran jika publik mulai menjagokan klub ini sebagai salah satu kandidat kuat peraih gelar juara.
Berikut daftar lengkap pemain asing Madura United musim 2025/2026 beserta posisi dan nilai pasarnya.
