Uang Duka Korban Meninggal Dunia di Pesta Maula Akbar-Putri Karlina Rp150 Juta, Dedi Mulyadi Juga Siap Jadi Orang Tua Asuh

  • Bagikan
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Foto: Diskominfo Jabar

Mela menceritakan bahwa dirinya bersama anaknya Vania tengah berjualan di Alun-Alun Garut. Akan tetapi, saat bermain di sekitaran tempat berjualan tiba-tiba Vania tidak ada.

Kemudian dirinya bersama 4 orang lain mencari Vania tetapi tidak ditemukan. Rupanya Vania ikut antre dalam acara makan gratis dan meninggal dunia.

Selanjutnya, KDM juga mengunjungi rumah Bripka Cecep Saeful Bahri yang merupakan bhabinkamtibmas di Polres Garut.

Bripka Cecep menjadi salah satu korban saat bertugas mengamankan dan mengevakuasi warga yang berdesakan masuk ke dalam Pendopo Garut.

Di rumah duka, KDM bertemu dengan ketiga orang anak Bripka Cecep. KDM langsung memanggil ketiga orang anaknya dan duduk bersebelahan untuk menyampaikan duka.

Di hadapan keluarga korban, KDM mengungkapkan akan menjadi bapak asuh untuk ketiga orang anak yang ditinggalkan Bripka Cecep.

Bahkan, kepada anak pertama yang bernama Muhammad Raihan, KDM akan mempersiapkan kebutuhan pendidikannya hingga ke jenjang kuliah, bahkan mempersiapkan untuk masuk ke Akademi Kepolisian.

"Mulai sekarang jadi anak Pak Dedi yah? nanti sekolah, nanti kuliah atau persiapan menjadi Akpol nanti kami siapkan," kata KDM disambut isak tangis sang anak mendengar hal itu.

Melihat sang anak menangis, KDM lantas memeluk dan memberikan semangat untuk terus bersekolah. "Semangat sekolahnya, siapa tau nanti jadi Akpol," ucap KDM.

Selanjutnya, KDM menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa yang terjadi, meskipun dirinya tidak mengetahui terkait kegiatan pesta rakyat tersebut.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan