Di platform X (dulu Twitter), berbagai unggahan menyebut film ini sebagai 'anti-genosida' dan 'pro-Palestina', sementara yang lain menyuarakan kekecewaan karena dianggap anti-Israel.
Salah satu reaksi yang menjadi sorotan muncul di Reddit, khususnya dari komunitas r/Jewish. Seorang pengguna menulis, "Sedih melihat Superman (2025) dijadikan propaganda anti-Israel."
Ia menilai film tersebut terlalu menyederhanakan konflik dan menempatkan negara kuat berkulit putih sebagai penjahat dalam narasi yang menyerupai konflik Timur Tengah. (fajar)