Dana Rp1,8 Juta Langsung Masuk Rekening Siswa, Pemerintah Naikkan Dana PIP

  • Bagikan
Ilustrasi Kartu Indonesia Pintar (KIP)

FAJAR.CO.ID -- Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) telah mengumumkan kenaikan nominal dana PIP untuk jenjang SMA dan SMK. Siswa penerima Program Indonesia Pintar (PIP) bakal mendapat dana beasiswa dengan nominal yang lebih besar.

Informasi kenaikan nominal dana PIP ini tentu menjadi angin segar bagi para penerima bantuan dana PIP. Tidak tanggung-tanggung, nominal dana PIP yang disalurkan pemerintah menjadi Rp1.800.000 per siswa.

Kenaikan ini berlaku efektif setelah diterbitkannya Peraturan Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek Nomor 19 Tahun 2024.

Kenaikan nominal tersebut telah disosialisasikan secara luas melalui rapat koordinasi, surat pemberitahuan ke dinas pendidikan daerah, dan unggahan di media sosial resmi Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) pada 13 Mei 2025.

Dalam peraturan tersebut, besaran dana bantuan Program Indonesia Pintar untuk siswa jenjang SMA dan SMK, termasuk Paket C dan SMA LB, adalah Rp1.800.000 per siswa per tahun.

Hanya saja, ada perincian khusus untuk siswa di jenjang tertentu meski nominal standar PIP untuk SMA dan SMK naik menjadi Rp1.800.000 per siswa. Tidak semua siswa mendapatkan dana bantuan PIP sebesar Rp1,8 juta.

Seperti contoh, siswa kelas 10 semester ganjil dan kelas 12 semester genap hanya akan menerima bantuan dana sebesar Rp900.000.

Penyaluran dana PIP juga menjadi lebih mudah, karena langsung disalurkan ke rekening atas nama siswa yang telah ditetapkan sebagai penerima melalui Surat Keputusan (SK) Pemberian PIP yang diterbitkan oleh Puslapdik Kemendikdasmen.

Dana tersebut sepenuhnya milik siswa dan dapat ditarik serta digunakan sesuai kebutuhan siswa, baik untuk jenis kebutuhan, besaran, maupun waktu penggunaannya.

1,3 Juta Siswa Terima Dana PIP

Bantuan Program Indonesia Pintar atau PIP telah tersalur kepada 1.351.712 siswa pendidikan menengah hingga bulan Juni 2025.

Kemendikdasmen telah menyalurkan dana PIP kepada 403.459 siswa kelas berjalan telah menerima Rp1.800.000, dan 948.253 siswa kelas akhir menerima Rp900.000.

Total dana PIP untuk siswa pendidikan menengah yang telah disalurkan pada tahun 2025 mencapai Rp1.579.653.900.000 atau sekitar Rp1,5 triliun.

Untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas, informasi terkait penyaluran dana PIP dapat diakses melalui laman SIPINTAR (pip.kemendikdasmen.go.id).

Aplikasi ini menyediakan rekapitulasi data jumlah siswa penerima dan dana PIP per provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan satuan pendidikan, lengkap dengan histori tujuh tahun terakhir.

Kemendikdasmen juga secara tegas mengingatkan bahwa dana PIP yang diberikan kepada siswa miskin atau rentan miskin bukan untuk membayar Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP).

PIP diperuntukkan bagi biaya personal siswa yang terkait dengan pendidikan, seperti pembelian seragam, sepatu, tas, alat tulis, transportasi, dan kebutuhan seperluan lainnya.

PIP digunakan untuk biaya personal peserta didik, bukan biaya operasional sekolah yang telah ditanggung oleh negara melalui dana Bantuan Operasional Sekolah atau BOS.

Oleh karena itu, dana PIP tidak boleh dipotong untuk biaya operasional sekolah.

Satuan pendidikan dilarang keras memotong, memungut, atau mengambil dana PIP dari siswa dengan alasan apapun.

Selain itu, sekolah tidak diperbolehkan menyimpan buku tabungan atau kartu ATM siswa penerima PIP tanpa persetujuan siswa atau orang tua/wali siswa.

Jika buku tabungan atau ATM dititipkan di sekolah dengan alasan tertentu, harus ada bukti penitipan yang jelas, dan siswa atau orang tua/wali dapat memintanya kembali kapan pun untuk penarikan atau pengecekan saldo.

Penting juga untuk diingat bahwa siswa atau orang tua siswa tidak dianjurkan memberikan uang tip atau uang terima kasih kepada pengelola PIP di sekolah ketika dana PIP dicairkan.

Sebaliknya, pihak sekolah juga diimbau untuk menolak bila ada siswa atau orang tua penerima PIP yang mencoba memberikan uang terima kasih.

Dana PIP termin 2 akan cair pada periode Mei-September langsung ke rekening bank masing-masing penerima. (*)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan
Exit mobile version