FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Badan Gizi Nasional buka suara terkait video viral ditemukannya larva pada menu makan bergizi gratis. Belum lama ini sejumlah siswa SMA di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, merekam melalui kamera ponsel usai menemukan belatung pada paket menu makan bergizi gratis (MBG).
Insidan ini terjadi pada hari pertama masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) bagi siswa baru di SMA dan SMK Negeri Tambakboyo, pada Selasa (15/7/2025).
"Hahaha, iki loh makanan bergizi, makanan bergizi guys, mbok gedene ngene (hahaha, ini loh makanan bergizi, makanan bergizi guys, lihat besarnya begini)," seru sejumlah siswa dalam video tersebut.
Deputi Bidang Penyediaan dan Penyaluran di Badan Gizi Nasional (BGN), Brigjen (purn) Suardi Samiran menegaskan adanya belatung atau ulat dalam makanan MBG adalah tidak benar.
Pasalnya kata dia, BGN telah menerapkan standar higienitas yang ketat mulai dari pemilihan bahan baku, proses pengolahan, hingga pendistribusian makanan. Termasuk adanya kamera pengawas pada setiap dapur.
"Itu bohong-bohong, dapur itu wajib ada CCTV jadi kita pantau setiap saat," tegasnya di sela acara pelatihan penjamah makanan bagi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Hotel Novotel, Kota Makassar, Sabtu (19/7/2025).
Ia menjelaskan, masa inkubasi ulat termasuk pada makanan membutuhkan waktu tiga hari. Sementara ia memastikan, paket yang didistribusikan ke sekolah-sekolah adalah makanan fresh.
"Dan inkubasi ulat itu 3 hari, jadi bohong itu kalau ada ulat. Jadi kita harus steril untuk makanan yang dibagikan," jelasnya.
