“Jadilah tentara rakyat, tentara nasional, tentara pejuang. Jadilah polisi rakyat, polisi nasional, polisi pejuang, selalu membela rakyatmu, selalu cintai rakyatmu. Kau adalah anak kandung dari rakyat Indonesia,” ujarnya.
Prabowo juga mengapresiasi kepada para pembina, pelatih, dan keluarga yang telah mendidik dan merelakan putra-putrinya mengabdi sebagai prajurit dan perwira. Presiden juga menekankan pentingnya nilai luhur profesi kemiliteran dan kepolisian.
“Sekali lagi profesi perwira, profesi prajurit, adalah profesi yang mulia. Tapi tidak ringan, selalu di depan memberi contoh dengan gagah, dengan berani, dengan cerdas,” tutup Prabowo. (Pram/fajar)