FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Nama Komjen Pol Syahardiantono kini mencuat sebagai salah satu kandidat kuat pengisi kursi Wakapolri yang kosong usai Komjen Ahmad Dofiri memasuki masa purna tugas.
Syahardiantono dikenal sebagai perwira tinggi yang matang dalam pengalaman operasional maupun kebijakan.
Ia lahir di Blora, Jawa Tengah, pada 2 Februari 1970. Kariernya di institusi Bhayangkara dimulai usai lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1991.
Ia merupakan satu angkatan dengan sejumlah jenderal top Polri, seperti Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Komjen Fadil Imran, Komjen Wahyu Widada, dan Komjen Marthinus Hukom.
Perjalanan karier Syahar, sapaan akrabnya, terbilang panjang dan penuh prestasi.
Syahar pernah menjabat sebagai Kasat II Ditreskrim Polda Jatim pada 2005, lalu menjadi Kapolres Kota Pasuruan Polwil Malang pada 2008, dan kembali dipercaya menjadi Kapolres Pasuruan pada 2010.
2011, ia menjabat sebagai Wadirreskrimsus Polda Jatim, sebelum ditarik ke Bareskrim Polri sebagai Kasubdit VI Dittipideksus pada 2012.
Kariernya terus menanjak dengan jabatan sebagai Dirreskrimsus Polda Kepri pada 2014.
Setelah itu, ia menduduki posisi strategis di lembaga pendidikan kepolisian, yakni Widyaiswara Muda Sespimmen Sespim Lemdikpol Polri pada 2016 dan Analis Kebijakan Madya di tempat yang sama pada 2017.
Tak hanya di bidang pendidikan, Syahar juga dikenal luas publik saat menjabat Kabagpenum Divhumas Polri pada 2018 dan Karo PID Divhumas Polri pada 2019.
Ia kemudian dipercaya sebagai Dirtipidter Bareskrim Polri tahun 2020, lalu menjabat Wakabareskrim pada 2021.