FAJAR.CO.ID,MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) semakin terdepan untuk memberikan layanan terbaik untuk masyarakat Sulawesi Selatan.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman secara resmi meluncurkan empat program strategis untuk bidang kesehatan.
Empat program yang diluncurkan secara serentak ini diantaranya ada Aksi Stop Stunting (ASS), Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB), Mobile Intensive Care Unit (MICU), dan Andalan Hati Melayani.
Peluncuran kegiatan ini berlangsung di Baruga Asta Cita, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jumat (25/7/2025).
Ini sekaligus menjadi langkah nyata Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam memperkuat sistem layanan kesehatan.
Dimana, sistem layanan kesehatan ini juga menjangkau wilayah terpencil, dan menurunkan angka stunting di daerah.
Program Aksi Stop Stunting akan menyasar 15.120 anak penderita stunting yang tersebar di 504 desa.
Gubernur Andi Sudirman menyebut, program ini memiliki kerangka pelaksanaan yang terukur, termasuk jadwal pemberian makanan, edukasi gizi, hingga monitoring perkembangan anak.
“Kita beri insentif Rp1 juta untuk setiap anak Rp300 ribu bagi yang ikut program, dan Rp700 ribu jika berhasil lulus dari program. Ini dijalankan selama 59 hari sesuai Permenkes,” kata Andi Sudirman.
Lanjut, untuk program ini akan melibatkan lebih dari 1.000 Tim Pendamping Gizi Daerah (TPGD) serta kader PKK desa yang turut diberikan insentif.
Gubernur juga menyebut peran penting istri-istri bupati untuk turut mengawasi pelaksanaan di daerah.