Mengakhiri sambutannya, Amin menyerukan penguatan komitmen lintas negara dan lintas sektor dalam membangun masa depan pangan yang mandiri dan berkelanjutan.
“Mari kita jadikan seminar internasional ini sebagai titik awal penguatan komitmen bersama dalam membangun masa depan pangan yang mandiri dan berkelanjutan. Selamat berdiskusi, semoga Tuhan Yang Maha Esa meridhoi setiap ikhtiar kita,” tutupnya.
Melalui forum ini, diharapkan hasil riset dari para akademisi tidak hanya menjadi dokumen ilmiah semata, namun juga dapat diterapkan secara nyata melalui sinergi dengan kebijakan dan kebutuhan di tingkat akar rumput.
Setelah sesi diskusi ilmiah, seminar juga menjadi ajang penghargaan bagi mahasiswa kreatif pertanian dan peternakan melalui lomba inovasi produk. Di akhir acara, panitia mengumumkan para pemenang lomba inovasi produk pertanian dan peternakan dengan total hadiah sebesar Rp15 juta.
Seminar internasional juga makin semarak dengan adanya pameran yang menampilkan alat mesin pertanian modern, dron pertanian serta berbagai inovasi produk pertanian dan peternakan dari mahasiswa Polbangtan, program YESS serta Dharmawanita persatuan Polbangtan Gowa. (Pram/fajar)