FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Anggota Komisi XI DPR RI, Andi Yuliani Paris, mendorong generasi muda Sulawesi Selatan untuk memanfaatkan peluang beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) baik di dalam maupun luar negeri.
Hal ini disampaikannya dalam kegiatan Sosialisasi Pendaftaran Beasiswa LPDP yang digelar oleh Mata Garuda (MG) Sulsel secara daring, Selasa (29/7/2025).
"Beasiswa LPDP ini peluang besar untuk mencetak generasi unggul. Persiapan diri adalah kunci,” tegas Andi Yuliani.
Sebagai anggota Komisi XI, ia menjelaskan bahwa DPR RI bersama Kementerian Keuangan telah menyetujui pagu anggaran LPDP untuk tahun 2025 dan kebutuhan belanja 2026. Total anggaran dana abadi pendidikan (PNBA) yang disetujui mencapai Rp10 triliun.
"LPDP tak hanya menyediakan beasiswa. Dana juga dialokasikan untuk penelitian, perguruan tinggi, kebudayaan, dan layanan lainnya yang terbagi dalam lima program strategis," ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya afirmasi wilayah untuk daerah-daerah seperti Sulawesi, Maluku, dan Nusa Tenggara Timur agar memiliki kesempatan yang setara dalam mengakses beasiswa LPDP.
“Saya terus perjuangkan afirmasi agar anak-anak di daerah tidak harus bersaing secara tidak seimbang dengan Jakarta,” tambahnya.
Andi menekankan bahwa selain kompetensi akademik, etika dan perilaku juga menjadi faktor penting dalam membentuk generasi penerima beasiswa yang berkualitas.
"Orang besar bukan cuma soal pengetahuan, tapi juga etika dan attitude. Anak-anak LPDP itu agen pembaharu, harus punya cara pandang dan problem-solving yang berbeda,” kata mantan pimpinan pansus tersebut.