FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Di tahun 2025, diproyeksi berbagai formasi PNS dan PPPK kembali dibuka dengan beragam posisi yang menarik. Salah satunya formasi tenaga kesehatan.
Tenaga kesehatan atau nakes adalah satu dari banyaknya jenis pekerjaan yang termasuk dalam kategori Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Profesi ini selalu memiliki kebutuhan tinggi dalam setiap seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN).
Beberapa posisi yang biasanya tersedia meliputi dokter umum dan spesialis, perawat, bidan, apoteker, hingga tenaga gizi.
Tahun lalu, formasi PPPK Kemenkes jadi salah satu yang paling banyak dibuka, bahkan mencapai belasan ribu posisi.
Perlu diketahui, pemerintah membuka formasi PPPK Kemenkes 2024 sebanyak 14.593 formasi. Yang meliputi 7.740 formasi untuk tenaga kesehatan dan 6.853 formasi untuk tenaga teknis dan dosen.
Untuk mempersiapkan diri menghadapi seleksi PPPK Kemenkes tahun 2025 ini, ada baiknya mengetahui jabatan prioritas PPPK Kemenkes yang menjadi fokus utama seleksi, diantaranya:
- Perawat
Menjadi posisi paling dominan dalam formasi PPPK Kemenkes tahun 2024, baik sebagai Perawat Ahli Pertama maupun Perawat Terampil. Pendidikan minimal D‑III Keperawatan atau Profesi Ners. Penempatan umum di puskesmas dan rumah sakit daerah. - Bidan
Formasi untuk Bidan terbagi dalam Bidan Ahli Pertama maupun Bidan Terampil. Jumlah cukup besar mencapai ratusan formasi karena kebutuhan di daerah dengan angka kematian ibu dan bayi tinggi. Pendidikan minimal D‑III atau D‑IV Kebidanan dan STR aktif. - Analis Kesehatan / Pranata Laboratorium
Termasuk jabatan seperti Pranata Laboratorium Kesehatan Ahli Pertama. Dibutuhkan dalam layanan diagnostik di laboratorium rumah sakit dan puskesmas. - Tenaga Farmasi (Apoteker & Asisten Apoteker)
Formasi meliputi Apoteker Ahli Pertama dan Asisten Apoteker Terampil. Dibutuhkan untuk pelayanan farmasi di RSUD dan unit puskesmas yang memiliki apotek. - Tenaga Sanitasi Lingkungan (Sanitarian)
Termasuk jabatan Pranata Kesehatan Lingkungan. Prioritas bagi wilayah dengan problem sanitasi dan air bersih rendah. Pendidikan minimal D-III atau S1 Kesling. - Dokter Umum dan Dokter Gigi
Formasi untuk Dokter Ahli Pertama & Terampil, termasuk juga posisi Dokter Gigi. Ditujukan untuk puskesmas rawat inap atau RSUD daerah. - Rekam Medis / Informasi Kesehatan
Jabatan Perekam Medis dan Tenaga Promosi Kesehatan mendukung digitalisasi sistem informasi layanan. Prioritas dalam pengembangan pelaporan dan data fasyankes.
Jabatan-jabatan tersebut menjadi prioritas dalam PPPK Kemenkes 2024, dan besar kemungkinan akan tetap menjadi prioritas di PPPK Kemenkes 2025. (Pram/fajar)