Rocky Gerung Soal Pemberian Amnesti dan Abolisi Presiden Prabowo ke Hasto-Tom Lembong: Gempa Bumi Politik

  • Bagikan
Rocky Gerung

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pengamat Politik Rocky Gerung menyebut pemberian amnesti kepada Hasto dan abolisi ke Tom Lembong menunjukkan adanya kecerahan dalam sistem Indonesia.

“Itu jadi semacam gempa bumi politik kecil yang resonansinya di Solo,” ujarnya dalam kanal Youtube-nya, Jumat, (1/8/2025).

Rocky Gerung membaca bahwa dalam politik itu, panggung belakang lebih menentukan daripada panggung depan.

“Kelihatannya memang Hasto tidak bersalah, demikian Tom Lembong dan publik melihat bahwa ini suatu penanda kemajuan di dalam pengadilan kita,” tuturnya.

Hal ini kata dia sebagai penegasan bahwa politik dan hukum harus dipisahkan. “Kelihatannya ada kesadaran baru atau melihat kriminalisasi akan memperburuk proses politik ke depan. Sementara Pak Prabowo lagi sibuk sekali mengamankan anggaran, mencoba mencari investasi dan berupaya untuk menampilkan profil luar negeri Indonesia yang sepertinya dianggap kurang bergaul,” ujarnya.

Ditegaskan, Presiden Prabowo melihat bahwa tekanan politik tidak boleh dijadikan alasan untuk menghukum seseorang. Bukan untuk alat balas dendam.

Pembebasan ini disebut berkaitan dengan hubungan antara Presiden Prabowo, Jokowi dan Megawati Soekarnoputri.

Sebelumnya, DPR RI telah mengabulkan dan menyetujui dua surat presiden yang dikirim pada 30 Juli 2025.

Presiden Prabowo Subianto tinggal menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) untuk mengesahkan secara administratif pembebasan keduanya.

Setelah Keppres ditandatangani, maka Hasto dibebaskan dari segala tuntutan dan status pidana. Kasus Tom Lembong dihentikan dan proses hukum dianggap tidak pernah terjadi.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan