Astaga, Jalan di Pinggir Pantai sampai Miring Begini, Banyak Jatuh Korban

  • Bagikan
“Tempo hari saya lihat Ibu RT 26 (Asni,Red.) bersama beberapa orang melakukan survei. Namun belum ada perbaikan,” tuturnya. Ia sangat mengkhawatirkan hal yang tidak diinginkan terjadi kepada warga yang lewat, khususnya para ibu-ibu rumah tangga yang membawa kendaraan bersama anak kecil. Sebab ia sering melihat ibu-ibu membawa sepeda motor dan terjatuh. “Sering terjatuh. Kalau ibu-ibu yang membawa sepeda motor agak ragu melewatinya. Kalau laki mungkin biasa saja,” tuturnya. Ditambahkannya, pada kondisi air pasang, air laut hampir menutupi semua jalan semenisasi tersebut. Dan tentu sangat mengganggu warga untuk beraktivitas. Untuk itu dirinya berharap pemerintah segera memperbaiki jalan yang rusak tersebut. “Kalau air pasang besar tidak bisa lewat orang,” keluhnya. Ketua RT 26 Kelurahan Selumit Pantai, Asni ketika ditemui Radar Tarakan pada Minggu (25/6) mengatakan, kondisi jalan yang rusak dan miring tersebut sangat mengganggu kegiatan warga sekitar khususnya lingkungan RT 26. Dirinya sudah berusaha menyampaikan keluhan ini ke pihak terkait, termasuk ke Kelurahan Selumit Pantai namun belum ada perbaikan terhadap jalan rusak tersebut. "Jalannya tambah rusak parah ketika gempa dua tahun yang lalu,” ujarnya. Ia pun sudah sering mendengar kabar jika ada warga yang pernah terjatuh ketika melewati jalan tersebut. “Kebetulan tadi (kemarin) sewaktu warga sedang salat ke Masjid Al-Barokah, air pasang sedang naik. Sehingga orang jalan di bagian sebelah saja. Banyak warga marah. Kami harap pemerintah mau memperhatikan dan segera memperbaiki jalan tersebut," harapnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan