Speed Boat Terbalik di Tarakan, 10 Orang Meninggal, Satu di Antaranya Anak-anak

Dalam peristiwa ini, Dirjen Tonny menegaskan agar pentingnya sinergi regulator, operator dan pengguna jasa dalam mewujudkan keselamatan pelayaran.
“Kami selaku regulator bekerja sesuai aturan yang ada dan telah menerapkan prinsip mengutamakan keselamatan pelayaran tanpa kompromi. Kami minta dukungan dari operator dalam hal ini pemilik kapal dan nakhoda untuk juga mengutamakan keselamatan pelayaran agar kejadian serupa tidak terjadi lagi di masa yang akan datang,” kata Tonny.
Adapun terkait penyebab kecelakaan terbaliknya speed boat SB Sumber Rejeki Baru Kharisma, Dirjen Tonny menyerahkan sepenuhnya kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). (cr2/jpnn/fajar)